- Enkapsulasi HDLC (High-Level Data Link Control)
Pada
umumnya, komunikasi serial berdasarkan protokol character oriented.
Protokol bit oriented lebih efisien tetapi mereka juga proprietary.
Pada tahun 1979, ISO menyetujui HDLC sebagai standar untuk protokol
bit oriented pada data link layer yang mengenkapsulasi data pada
synchronous serial data link. Sejak 1981, ITU-T telah mengembangkan
berbagai seri dari pengembangan HDLC. Beberapa
contoh dari protokol tersebut adalah :
- Link Access Procedure, Balanced ( LAPB ) untuk X.25
- Link Access Procedure on the D channel ( LAPD ) untuk ISDN
- Link Access Procedure for Modem ( LAPM ) dan PPP untuk modem
- Link Access for Frame Relay ( LAPF ) untuk Frame Relay.
HDLC
menggunakan transmisi serial synchronous yang menyediakan komunikasi
bebas error diantara 2 titik. HDLC
menjelaskan struktur frame Layer 2 yang memperbolehkan flow control
dan error control menggunakan acknowledgment dan windowing scheme.
Setiap frame
memiliki format yang sama, baik frame data atau control.
Pada
router merk tertentu, HDLC yang digunakan merupakan proprietary
sendiri. HDLC menggunakan
sebuah field proprietary. Field ini memungkinkan beberapa network
layer protocol untuk berbagi jalur serial yang sama. HDLC merupakan
default Layer 2 protokol untuk interface serial.
HDLC
mempunyai tiga tipe frame, dimana setiap frame memiliki format yang
berbeda yaitu :
- Information frame ( I-frames), membawa data untuk dikirimkan. Menambahkan flow dan error control, dimana data mungkin minta dikirimkan ulang (piggyback).
- Supervisory frame ( S-frames ), menyediakan mekanisme request dan respond ketika piggybacking tidak digunakan.
- Unnumbered frames (U-frames), menyediakan tambahan fungsi pengontrolan jalur seperti setup koneksi dll.
Satu
atau 2 bit pertama dari field control mengidentifikasikan tipe frame.
Pada field control dari I-frames, send-sequence number menunjuk pada
nomor frame yang dikirimkan selanjutnya. Receive-sequence
number menunjukan nomer dari frame yang diterima selanjutnya. Kedua
pengirim dan penerima memelihara send dan receive sequence number.
HDLC
dapat digunakan untuk protokol point-to-point yang dapat digunakan
pada leased line diantara dua perangkat dengan merk sejenis. Ketika
berkomunikasi dengan perangkat dengan merk yang berbera maka dapat
menggunakan PPP.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar